Jayapura – Menteri BUMN, Erick Thohir menjamin pengobatan dan menyemangati mantan pebasket putri nasional asal Papua, Jacklien Ibo agar bersedia dirawat di rumah sakit sehingga sembuh dari penyakit radang paru-paru.
Hanya dengan dirawat secara total dan berada dalam observasi dokter spesialis, maka peraih medali perak cabang bolabasket putri di SEA Games 2015 itu akan pulih kembali.
Hal itu dinyatakan Erick Thohir saat mengunjungi rumah Jacklien Ibo di Desa Hobong, kawasan danau Sentani, MInggu (3/9) malam.
Erick secara khusus menjenguk pemain kelahiran Jayapura, 25 November 1990 itu saat meninjau pelaksanaan Pekan Olahraga NAsional (PON) XX, Papua.
Sudah setahun lebih MVP (most valuable players) pertama di Women’s National Basketball League (WNBL) pada 2012 itu menderita sakit paru-paru sehingga berat badannya turun drastis.
“Saat ke rumah Jacklien Ibo, dan bertemu dengan orang tuanya, Ferry Ibo, saya menyemangati agar Jacklien tabah dalam menghadapi cobaan. Karena selama ini, dia banyak berobat jalan, maka secepatnya kita akan dibawa Jacklien ke rumah sakit untuk menjalani mengobatan. Biayanya full akan kami tanggung, dan kami juga akan membantunya untuk kehidupan sehari-hari,” ujar Erick Thohir.
Menteri BUMN juga menambahkan bahwa sosok Jacklien merupakan panutan dalam tim bolabasket putri nasional.
Dengan memiliki tinggi 177 cm, ia menguasai benar posisi power forward sehingga tak heran jika ketika bermain di WNBL, Jacklien meraih banyak prestasi. Ia pernah dianugerahi Sportsmanship Award, Defensive Player of the Year WNBL, Top Block, dan Top Rebound.
“Ia menjadi salah satu bukti bahwa putra-putri Tanah Papua ini punya potensi menjadi atlet nasional. Kami harus menghargai dan mengapresiasi apa yang sudah diberikan Jacklien kepada negara, sehingga kami akan terus pantau kondisi dan akan hadir terus hingga dia sembuh dan pulih. Saat saya temui, dia sudah mau dirawat di rumah sakit. Itu sudah bagus,” pungkas Erick.